DaerahHeadlinePeristiwa

27 Unit Rumah di Luwu Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

44
×

27 Unit Rumah di Luwu Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Sebarkan artikel ini
27 Unit rumah dan sejumlah fasilitas umum di Desa Lengkong, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, rusak akibat disapu angin puting beliung, Rabu 22 Juni 2022 dini hari.

Belopa, Smartnews – 27 Unit rumah dan sejumlah fasilitas umum di Desa Lengkong, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, rusak akibat disapu angin puting beliung, Rabu 22 Juni 2022 dini hari.

Dari 27 unit rumah lima diantaranya mengalami kerusakan yang cukup parah, bahkan rata dengan tanah.

Demikian dikatakan Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu, Aminuddin, Rabu 22 Juni 2022 malam.

Ia menjelaskan, selain rumah warga bangunan sekolah dan pondok bersalin desa (polindes) di wilayah tersebut, juga rusak.

“Kami masih melakukan asesmen di lokasi. Data sementara kerusakan akibat puting beliung yakni rumah rusak berat 5 unit,” katanya.

“Kemudian rumah rusak sedang 9 unit, rusak ringan 13 unit. Sekolah Dasar 1 unit dan Polindes 1 unit,” sambung Aminuddin.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

“Jadi jumlah yang terdampak yaitu sebanyak 32 Kepala Keluarga (KK) dan 212 jiwa, korban jiwa tidak ada, sementara warga yang rumahnya rusak berat mengungsi ke rumah keluarganya yang tak jauh dari lokasi,” jelas Aminuddin.

Warga yang rumahnya rusak kini mulai membenahi dengan melakukan pembogkaran, terutama pada bagian atap dan dinding.

Pembenahan dilakukan secara gotong royong dibantu Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Luwu, personel Polisi Sektor Bua dan aparat TNI.

“Di lokasi kami bekerja bersinergi dengan TNI, Polri, Camat, Dinas Kesehatan, Tagana Dinas Sosial, PMI dan sejumlah relawan melakukan penanganan. Hari ini Dinas Kesehatan akan melakukan pengecekan kesehatan bagi korban terdampak,” ujar Aminuddin.

Pantauan di lokasi tiang listrik yang tumbang dan mengakibatkan pemadaman kini tengah dibenahi oleh PLN.

Pihak BPBD Luwu dan Tagana Dinas Sosial akan mendirikan Posko dan dapur umum untuk membantu warga di lokasi memenuhi kebutuhannya.

“Kami mendirikan posko dan dapur umum, di lokasi warga butuh perlengkapan berupa tenda terpal, makanan siap saji, air mineral dan kebutuhan alat tidur,” tutur Aminuddin. (Hwn)