Belopa, Smartnews – Kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pihak kepolisian saat ini kian tergerus. Kepercayaan publik terhadap korps bhayangkara itu mulai memudar saat mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo terjerat kasus pembunuhan berencana.
Tak ayal, Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo langsung menginstruksikan bawahannya di semua tingkatkan untuk segera mengembalikan nama baik Polri.
Seakan mendapat ujian dari publik, Polri terus mendapat badai. Terakhir, nama baik pihak kepolisian dicoreng oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Teddy Minahasa yang ditangkap akibat tersangkut kasus narkoba.
Teddy Minahasa diduga mengendalikan peredaran sabu yang digelapkan dari barang bukti pengungkapan kasus di Polres Bukittinggi.
Belum selesai kasus Teddy Minahasa, badai kembali menerjang jajaran kepolisian. Kali ini, terjadi di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Aksi vandalisme terjadi di Markas Kepolsian Resort (Mapolres) Luwu. Pelakunya merupakan personil Polres Luwu yakni, Aipda HR.
Aipda HR mencoret beberapa gedung dan kendaraan dinas yang terparkir di Mapolres Palopo. Coretannya beragam, mulai dari “Sarang Pungli” hingga “Sarang Korupsi”.
Meski dinilai memiliki gangguan kejiwaan, namun aksi HR ini, mendapat berbagai macam tanggapan dari masyarakat. Tidak hanya itu, pihak Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan juga terjun langsung melakukan penanganan terkait apa yang disuarakan HR.
