Palopo, Smartnews – Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Telluwanua, Kota Palopo memblokade jalan trans Sulawesi, Senin 24 Oktober 2022.
Mereka menuntut pihak Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan-Jenne Berang agar segera melakukan normalisasi Sungai Battang di wilayah tersebut.
Aksi itu sempat berjalan panas, masyarakat menutup total jalan trans Sulawesi sehingga mengakibatkan arus lalu lintas di wilayah tersebut lumpuh total selama kurang lebih lima jam.
Korlap aksim Awaluddin mengatakan pihaknya meminta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palopo, untuk segera melakukan normalisasi di bantaran Sungai Battang.
Sebab katanya, saat ini kondisi Sungai Battang sudah sangat membahayakan warga yang ada di hilir sungai.
“Kami butuh solusi dan antisipasi pemerintah dalam menangani banjir, sebab jika lambat maka kami akan kehilangan rumah dan lahan pertanian serta perkebunan kami,” ujarnya.
Tidak hanya itu, mereka juga mendesak Presiden Joko Widodo mengambil alih penanganan banjir di wilayah mereka.
Salah satu pengunjuk rasa, Awal, mengaku sudah tidak percaya dengan Pemkot Palopo dan DPRD Palopo.
Pasalnya, sudah bertahun-tahun mereka dihantui banjir. “Kalau DPRD dan Pemkot tidak bisa berbuat apa-apa, Pak Presiden Jokowi harus turun tangan,” kata Awal.
