DaerahPemerintahan

Wabub Suaib Mansur Buka Muscab II Patelki Luwu Utara

138
×

Wabub Suaib Mansur Buka Muscab II Patelki Luwu Utara

Sebarkan artikel ini
Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur saat membuka Muscab ke-II Patelki Luwu Utara. (Dok. Pemkab Luwu Utara)

Masamba, Smartnews – Wakil Bupati (Wabub) Luwu Utara, Suaib Mansur membuka Musyawarah Cabang (Muscab) II DPC Luwu Utara Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik (Patelki) yang dilaksanakan di Aula Lagaligo Kantor Bupati Luwu Utara, Sabtu 3 Desember 2022.

Muscab yang dirangkaikan dengan seminar ilmiah tersebut, diselenggarakan dengan mengangkat tema profesionalisme ATLM Demi peningkatan pelayanan kesehatan yang bermutu.

Ketua DPW Patelki Sulawesi Selatan, Idris Mone menyampaikan bahwa saat ini salah satu masalah ahli teknologi labotarium medik yakni kurangnya tenaga PNS, sehingga ia berharap ini menjadi perhatian pemerintah.

“Saya berharap ini menjadi perhatian pemerintah, dimana dapat mendorong formasi penerimaan CPNS khususnya ahli teknologi labotarium medik,” katanya.

Ia juga mengapresiasi pemerintah daerah kabupaten Luwu Utara, yang di wakili oleh wakil bupati karena menyempatkan hadir dalam kegiatan tersebut.

“Saya yakin kehadiran pemerintah dalam kegiatan kali ini, merupakan suatu bentuk dukungan yang dapat kita jadikan spirit untuk terus memberikan pelayan terbaik,” jelasnya.

Senada dengan hal tersebut Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur menyampaikan ucapan apresiasi dan terima kasihnya kepada Para tenaga Medis Ahli Teknologi Laboratorium Medik.

“Kehadiran Para tenaga Medis Ahli Teknologi Laboratorium Medik patut kita apresiasi, Disaat masa pandemi Covid-19, mereka juga menjadi barisan terdepan dalam penanganannya,” katanya.

“Saya yakin rasa khawatir tentu menyelimuti, namun karena rasa tanggung jawab yang dimiliki rasa khawatir tersebut dapat terlewatkan,” sambung mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini.

Dia berharap Muscab ini bisa melahirkan pengurus baru yang lebih aktif.

“Tidak bisa di pungkiri Kita membutuhkan peran-peran untuk memenuhi kebutuhan warga untuk sehat,” ungkapnya.

“Jadi, sedemikian pentingnya profesi kita ini perlu keaktifan bersama dan saling bertukar informasi di hadirnya pelayanan kesehatan yang baik,” pungkasnya. (*)