Palopo, Smartnews – Kisah pilu dialami M (24), wanita kelahiran Bontang, Kalimantan Timur ini menderita luka lebam pada bagian punggung kanannya.
Lebam itu dia dapatkan dari sang suami AAF warga Jalan Opu Tosappaile, Keluharan Boting, Kecamatan Wara, Kota Palopo.
Tidak hanya luka memar di punggung, M juga merasakan sakit pada bagian perut bekas operasi caesar yang belum lama ia jalani, kepalanya juga tidak luput dari hantaman sang suami.
Ibu muda dua anak mengaku trauma dengan perlakuan honorer di Kantor Walikota Palopo itu. Dia menceritakan, saat kejadian suaminya memukulinya dalam posisi tengkurap di atas pahanya.
“Masih sakit dan ngilu saya raya di bagian yang dia pukul itu. Waktu dia pukul ka di rumah, saya dikasi tengkurap di atas pahanya,” ujarnya seperti dikutip dari Palopo Pos, Rabu 7 Desember 2022.
“Baru dia bilang mana itu yang sudah dioperasi, setelah itu dia pukul,” sambung M.
Tidak hanya dirinya, M mengatakan suaminya juga pernah memukuli anak pertama hasil hubungan dari suami pertamanya.