Palopo, Smartnews – Sebanyak 25 orang mahasiswa diamankan imbas dari kericuhan demo Undang-Undang (UU) Cipta Kerja (Ciptaker) di Kantor DPRD Palopo.
Mereka dibebaskan setelah menjalani pemeriksaan sekitar 7 jam lamanya, setelah diamankan Senin 10 April 2023 pukul 16:00 Wita.
Tidak hanya itu, 25 mahasiswa yang diamankan tersebut juga menjalani tes urin. Hal itu dilakukan sesuai dengan protap pengamanan aksi.
Demikian dikatakan Kapolres Palopo, AKBP Safi’i Nafsikin kepada awak media di Mapolres Palopo.
Menurutnya, 25 mahasiswa diamankan karena diduga telah melakukan perusakan dan indikasi penyerangan saat melakukan aksi demonstrasi UU Ciptaker di Kantor DPRD Kota Palopo.
“Tes urin ini dilakukan sesuai dengan protap,” katanya. Hanya saja katanya, hasil tes tersebut belum keluar.
“Nanti kita akan sampaikan kalau hasilnya (tes urin) sudah keluar, kita akan rilis,” jelas AKBP Safi’i.
