Pasalnya disisi lain warga juga mengaku punya kepemilikan atas lahan itu dibuktikan dengan sertifikat hak milik yang diterbitkan Badan Pertanahan Nasional tahun 2007 silam.
Dikonfirmasi terpisah, Site Manager PT BMS, Zulkarnain melayangkan pendapat berbeda soal polemik itu.
Dia mengaku apa yang diklaim masyarakat justru berbanding terbalik dengan pihak BMS.
“Kebalik… lahan BMS yang diserobot masyarakat,” singkatnya melalui pesan WhatsApp. (*)