Toraja Utara, Smartnews – Event bertajuk 2nd Toraja and Beyond Tourism Festival (TBTF) 2023, telah digelar di Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara, Sulawesi Selatan, 24 hingga 27 Juni 2023.
Event ini merupakan hasil kerjasama antara Toraja Tourism Board dan Teman Parekraf Nasional (Tepanas) yang berkolaborasi dengan Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, Universitas Pelita Harapan dan Masata Toraja Utara.
Chief Community Officer Tepanas, Panca R Sarungu mengatakan, Kegiatan tersebut sebagai upaya untuk mempromosikan kembali Toraja menjadi destinasi wisata unggulan di Indonesia
“Rangkaian kegiatan ini di laksanakan dengan dukungan Disapora, untuk mempromosikan keindahan alam, budaya, serta adat yang terdapat di Toraja serta mendukung para pelaku UMKM dan Ekonomi Kreatif yang ada di Tana Toraja dan Toraja Utara dipromosikan sebagai 1 destinasi, Toraja, One Destination, One Management dengan tagline Toraja Heavenly Experience,” katanya.
Dia berharap, event ini bisa mewujukan semboyan yang telah diwariskan oleh para leluhur Toraj
“Semoga dapat terwujud dengan Misa pasa dipatuo, pantan kada dipomate yang artinya mengusung persatuan dalam langkah bersama untuk tujuan,” sambung Panca yang juga merupakan ketua penyelengara TBTF
Terdapat 5 Kegiatan, Toraja Travel Mart, Kunjungan Duta Besar Negara Sahabat, Hari Tari Dunia – Toraja Bercerita, Workshop Peluncuran Prodi Pariwisata dan Pengelolaan Perkebunan Kopi UKI Toraja.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno dalam
sambutannya, menapresiasi Toraja Tourism Board dan Tepanas atas semangat mengembangkan sektor parekraf melalui penyelenggaraan event 2nd Toraja dan Beyond Tourism Festival
“Saya berharap kegiatan ini
menjadi ajang promosi, potensi pariwisata dan juga produk-produk ekonomi kreatif yang bisa berdampak positif pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat serta menciptakan lapangan kerja yang seluas-luasnya khususnya di Tana Toraja dan Toraja Utara,” ujarnya.
“Semoga event ini dapat berjalan dengan lancar sekaligus menjadi momentum kebangkitan sektor parekraf dalam rangka mendorong pemulihan ekonomi nasional,” sambung Sandiaga dengan memekakan meoli ko mii dan mengucap Kuree sumanga.
Pada kegiatan tersebut di hadiri Duta Besar Kerajaan Maroko yang juga sebagai kooodinator para dubes, Dean
of Ambassador HE Ouadia Benabdellah dan Deputi Pemasaran Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Made Ayu Marthini yang mewakili Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Kedua tamu penting itu, selama tiga hari di Toraja ditakjubkan dengan keindahan destinasi Toraja saat melihat langsung ritual rambu solo di Ke’te’ Kesu’, Toraja Utara, negeri di Atas Awan To’tombi, Desa Wisata Landorundun, Sapak Bayo – Bayo, Desa Wisata Kole Sawangan, Buntu Burake,
Desa Wisata Nonongan, Lemo dan Londa.
Deputi Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Made Ayu Marthini juga mengapresiasi upaya
yang dilakukan oleh Toraja Tourism Board denga mengsinergikan berbagai pemangku kepentingan, dalam usaha membangkitkan kembali pariwisata Sulawesi Selatan khususnya, Toraja sebagai salah satu pilihan kunjungan wisatawan mancanegara berbasis kebudayaan
“Sungguh kagum, selama ini saya hanya lihat di TV, buku, majalah. Sekarang saya dapat langsung melihat potensi wisata yang ada di Toraja. Saya berharap bahwa ini bisa dijadikan destinasi yang bisa diandalkan karena unik, dan tidak ada seperti ini,” tutur Ni Made.
Menurut Ni Made setelah bertemu para stake holder pariwisata dan melihat potensi yang luar biasa telah disepakati sebuah komitmen bersama
“Make Toraja Great Again” atau menjadikan Toraja Kembali menjadi destinasi unggulan yang dahulu adalah destinasi favorit setelah bali dengan menonjolkan sebagai Destinasi kebudayaan dan alam serta potensi wisata religi,” ucapnya
Sementara itu Ketua Dewan Pengarah Toraja Tourism Board, William Sabandar menyampaikan ucapan terimah kasih Dispora Toraja atas kehadiran Duta Besar Maroko dan Deputi Pemasaran
“Yang akan mendukung dalam pemasaran pariwisata di toraja serta teman-teman travel agent dari ASITA dan ASTINDO karena sudah ikut dalam program yang kami buat dalam rangka membangkitkan kembali Pariwisata di Toraja,” ucap William. (Vid)