Smartnews.co.id, Malili – Kasus peredaran narkotika di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, cenderung mengalami peningkatan jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Demikian dikatakan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Luwu Timur, Yadyn, Minggu 10 Maret 2024.
Dia menjelaskan, peningkatan ini berdasarkan data statistik kasus narkotika yang ada di daerah berjuluk Bumi Batara Guru itu.
“Peningkatan kasus ini, berasal dari oknum karyawan tambang maupun lokasi yang berada di sekitar tambang,” katanya.
Yadyn menjelaskan, pada tahun 2023 lalu kasus peredaran narkotika di Kabupaten Luwu Timur mampu ditekan dengan banyaknya kegiatan olahraga.
“Angka penyalagunaan narkotika menurun 16 perkara dari awal tahun sampai dengan akhir tahun 2023,” jelasnya.
Namun katanya, pada awal tahu 2024 ini grafik kasus peredaran narkotika mulai mengalami kenaikan.
Sehingga dirinya mengajak seluruh lapisan masyarakat, untuk turut andil dalam memerangi peredaran gelap narkotika, khususnya di Kabupaten Luwu Timur.
“Ini menjadi PR kita bersama untuk menekan tingkat kejahatan narkotika di Luwu Timur,” pungkasnya. (*)
