Belopa, Smartnews – Masyarakat mulai mengeluhkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Selain mengeluhkan harga BBM yang melonjak naik, warga juga mengeluhkan aturan untuk pembelian BBM bersubsidi di sejumlah daerah.
Di Luwu misalnya, warga mengeluhkan sistem pendaftaran yang dilakukan pertamina.
Salah seorang warga, Arul mengungkapkan, pemerintah telah memberi beban kenaikkan harga BBM kepada masyarakat.
Hal tersebut, ditambah dengan kesulitan untuk mendapatkan BBM bersubsidi.
“Inikan sudah naik, tapi tambah susah untuk dapat BBM,” katanya, Kamis 8 September 2022.
“Jadi kita harus mendaftar dulu baru bisa dapatkan BBM bersubsidi,” sambungnya.