HeadlineSport

Pilu! Atlet Dayung Peraih Emas di Palopo, Tinggal di Rumah Tidak Layak Bersama Ibunya

103
×

Pilu! Atlet Dayung Peraih Emas di Palopo, Tinggal di Rumah Tidak Layak Bersama Ibunya

Sebarkan artikel ini
Atlet dayung Palopo, Sahrul Ashar bersama ibunya, Hania.

Palopo, Smartnews – Sahrul Ashar adalah salah satu atlet dayung yang menyumbangkan medali emas untuk Kota Palopo pada ajang Porprov, di Kabupaten Sinjai dan Bulukumba lalu.

Ironisnya, prestasi itu tidak seindah perjalanan hidupnya. Ia bersama ibunya, Hania (47) dan seorang adiknya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Kondisi rumah Sahrul Ansar masih jauh dari kata layak huni. Ia tinggal di gubuk dengan ukuran lima meter dan lebar empat meter.

Terpal yang ditambal menjadi dinding rumahnya. Hania mengaku, telah tinggal di rumahnya itu kurang lebih 30 tahun. Dia memiliki 5 anak, tiga anaknya telah berkeluarga, kini menyisahkan Sahrul dan adiknya.

Bonus yang didapatkan Sahrul, Hania gunakan untuk merenovasi rumahnya sedikit demi sedikit. “Rumah kami ini sudah hampir 30 tahunan saya huni. Anak kami lima, tapi sudah tiga berkeluarga,” ujarnya.

“Sekarang sisa Sahrul dan adiknya. Kami perbaiki rumah sedikit demi sedikit hasil dari bonus Sahrul waktu dapat medali di Porprov baru-baru ini,” tambah Hania.

Meski anaknya berhasil mengharumkan nama daerah di tingkat Provinsi, namun Hania mengaku sampai saat ini tak pernah mendapatkan bantuan melalui program bedah rumah dari Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo.

Padahal, rumah yang ditempati merupakan milik pribadi. “Lahan ini milik saya, kalau bantuan program beda rumah sampai saat ini belum pernah didapatkan. Kalau bantuan berupa sembako biasa kami dapatkan,” ucapnya.