Palopo, Smartnews – Sebanyak 10 anak santri Panti Asuhan Nurul Ilahi, Kota Palopo, terkena penyakit kulit scabies. Mereka menderita gatal-gatal.
Penyakit tersebut dirasakan para santri pasca banjir yang menerjang Kota Palopo, beberapa waktu lalu. Rata-rata penyakit Scabies, menyerang bagian kaki, tangan dan bagian tubuh lainnya.
Salah seorang pembina Panti Asuhan Nurul Ilahi, Dian Angraini mengatakan, sebelum terjadi banjir sejumlah santri memang telah mengalami gatal, namun katanya saat itu tidak separah yang sekarang.
“Kondisi anak sekrang setelah banjir semakin parah, bahkan kondisi gatal yang ada di badan dan kaki terus bertambah, meskipun di obat tetap bertambah,” katanya saat ditemui awak media di Panti Asuhan Nurul Ilahi, Jalan Domba, Kelurahan Temmalebba, Kecamatan Bara, Kamis 17 November 2021.
Lebih jauh, dirinya mengatakan sejauh ini pihak Puskemas dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palopo, telah meninjau kondisi para penghuni panti.
Hanya saja katanya, dua instansi tersebut tidak melakukan tindakan medis terkait kondisi kesehatan para santri.
Ia berharap semoga pemerintah memperhatikan kebersihan sungai yang ada di belakang panti.
“Karena sejauh ini, kondisi sungai yang ada di belakang panti itu perlu ada gorong-gorong untuk menahan air agar kiranya tidak masuk lagi di panti saat hujan,” harapnya.
Saat ini, para penghuni panti yang diserang penyakit kulit telah mendapatkan tindakan medis dari Public Safety Center (PSC) 119 Palopo. (Faj)