Palopo Smartnews – Peringatan Hari PahlawanRabu 10 November 2021 di Kota Palopo, dinodai dengan aksi bentrokan dua kelompok warga di Kelurahan Mancani, Kecamatan Telluwanua.
Dua kelompok tersebut saling serang di jalan trans Sulawesi. Akibatnya, arus lalulintas di wilayah tersebut sempat tersendak.
Saat ini, pihak kepolisian telah berada di lokasi kejadian, untuk meredam bentrok tersebut.
Hingga berita ini diterbitkan, situasi di lokasi masih memanas lantaran adanya isu salah seorang warga meninggal dunia dalam bentrokan itu.
“Kita belum mengetahui secara pasti apakah ada korban atau sebaliknya. Yang jelas informasi yang masuk belum bisa dipertanggungjawabkan,” kata Kapolsek Telluwanua Iptu Idris SH.
Lebih jauh, dirinya mengatakan jika korban yang diduga meninggal dunia, saat ini masih berada di Rumah Sakit Sawerigading Kota Palopo. ” Kabar terakhir, korban masih di rumah sakit,” ucap Kapolsek.
Dalam insiden itu, tiga anak panah disita di lokasi bentrok. Kemacetan yang sempat terjadi beberapa saat, kini mulai kembali normal.
“Iya, tiga anak panah sudah kami amankan, sedang pelaku bentrok kabur dari dua kubu,” beber Kapolsek.
Anggota Polsek gabungan Polres dibantu TNI standby di lokasi bentrok.
Itu karena dua kubu yang bertikai masih saling menyebar teror. “Kita tunggu sampai situasi betul-betul kondusif,” terang Kapolsek.
Sekedar informasi, dua kelompok warga di Kelurahan Mancani yang kerap terlibat bentrok yakni warga lingkungan Uri dan Batu.
Pemerintah dan pihak kepolisian beserta TNI telah melakukan upaya untuk meredam konflik di wilayah tersebut. Bahkan, pihak TNI-Polri telah mendirikan posko pengamanan untuk menghindari terjadinya konflik. (*)
