DaerahPemerintahan

Dianggap Meresahkan Masyarakat, Pemkot Palopo Tertibkan Tuna Wisma, Dibawa Kemana ?

28
×

Dianggap Meresahkan Masyarakat, Pemkot Palopo Tertibkan Tuna Wisma, Dibawa Kemana ?

Sebarkan artikel ini
Pemerintah Kota Palopo merazia Tuna Wisma di Jalan Landau (Dok. Pemkot Palopo)

Palopo, SmartNews – Dinas Sosial Kota Palopo bersama Satuan Polisi Pamong Praja menertibkan gelandangan yang berada di sekitar Jalan Landau, Kota Palopo, Rabu 24 Mei 2023.

Kabid Trantibum, Salamuddin mengatakan penertiban itu dilakukan untuk menekan angka penyakit masyarakat termasuk tunawisma yang selalu berpindah tempat.

Berpindah-pindahnya para tuna wisma itu dinilai sangat meresahakan masyarakat setempat, karena menempati emperan toko tanpa seizin pemilik.

“Pemilik toko merasa tidak nyaman dan keberatan akhirnya mereka meminta bantuan kepada Pemerintah Kota Palopo untuk dicarikan solusi,” katanya.

Bekerjasama dengan Dinas Sosial, mereka mencarikan tempat tinggal sementara sambil menunggu Pemerintah membuat rumah singgah bagi para tuna wisma.

Rencananya, Pemerintah akan membuat rumah singgah bagi masyarakat yang tidak memiliki tempat tinggal.

“Sehingga kita bisa memimalisir keresahan masyarakat terkait dengan permasalah seperti ini,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Zulkifli Halid mengatakan pihaknya berkolaborasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja untuk memberikan solusi kepada para tuna wisma.

“Kita assesmen dulu di kantor seperti apa permasalahannya kemudian mengapa dia seperti itu dan mengecek data kependudukannya seperti KTP dan Kartu Keluarga dari gelandangan tersebut,” jelasnya.

“Kita akan koordinasi dengan Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman untuk menyediakan hunian sementara sambil melihat perkembangannya dan memberikan saran agar tidak melakukan hal seperti itu lagi sehingga Kota Palopo bersih dan tidak terlihat kumuh,” sambungnya.

“Hal seperti ini yang berdampak sosial terhadap kota kita coba antisipasi melibatkan semua stakeholder turut bekerjasama dalam mengantisipasi permasalahan-permasalahan sosial di Kota Palopo,” tandasnya. (rls)