Bali, Smartnews – PSM Makassar kembali gagal meraih poin penuh saat bersua Persik Kediri, dalam lanjutan BRI Liga I, Selasa 18 Januari 2022.
Bertanding di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar. Kedua tim harus puas bermain imbang tanpa gol 0-0.
Hasil ini membuat PSM Makassar bertahan di posisi ke-11 klasemen sementara Liga 1 2021-2022 dengan raihan 24 poin dari 20 laga. Sementara Persik Kediri berada di posisi 14 klasemen. Tim berjuluk Macan Putih itu meraih sebanyak 19 poin dari 20 laga.
Jalannya Pertandingan
Belum semenit pertandingan, PSM langsung menekan. Tendangan sudut langsung didapatkan setelah tembakan Pluim mengenai pemain Persik Sayang, tendangan penjuru tersebut gagal dimanfaatkan untuk cetak gol.
Tiga menit berselang, Persik juga mendapat tendangan penjuru. Tapi gagal juga dimanfaatkan dengan baik. Persik kembali menekan PSM melalui Fahmi Al Ayyubi, beruntung Ganjar Mukti berhasil menghentikan pergerakan pemain nomor punggung 77 ini.
Doinatan tak ingin kalah dari Fahmi, ia pun melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Namun, belum menemui sasaran. PSM mencoba keluar dari tekanan. Umpan-umpan daerah dilakukan untuk menarik pemain Persik keluar dari pertahanannya.
Menit 14 PSM mendapat hadiah tendangan bebas setelah Anco Jansen dilanggar. Tendangan bebas gagal dimanfaatkan untuk berbuah gol. Tendangan Anco Jansen berhasil diblok oleh pemain Persik.
Wasit Yudi Nurcahya mengeluarkan kartu kuning pertamanya di pertandingan ini. Diberikan Dallen Doke setelah melanggar Fahmi.
Hingga memasuki menit 20 pertandingan, Persik lebih mendominasi penyerangan. Sementara PSM selalu mengandalkan Rizky Eka untuk membongkar pertahanan Persik.
Menit 24, kartu kembali dikeluarkan oleh wasit Yudi Nurcahya. Kali ini kepada pemain Persik, Arthur Irawan. Hanya semenit berselang bek sayap kiri Persik, Yusuf juga mendapat kartu kuning setelah menjatuhkan Rizky Eka.
Menit 30, Persik mendapatkan tendangan penjuru, tapi bola langsung diamankan kiper PSM, Hilman Syah. PSM merespon dengan serangan balik lewat Pluim. Langkah langsung dihentikan oleh Andri Ibo dan ia harus menerima kartu kuning.
Persik mendapat peluang emas lewat sundulan Ezzejjari di menit 33. Hilman Syah masih mampu menangkap bola dengan baik. Pemain asal Spanyol ini kembali mengancam gawang Hilman Syah tiga menit berselang. Lagi-lagi Hilman Sya masih mampu menangkap bola dengan baik.
Permainan PSM monoton. Variasi serangan selalu dilakukan dari sisi kanan penyerangan. Tapi selalu gagal dengan rapatnya pertahanan Persik. Klub kebanggaan masyarakat Makassar ini belum menciptakan peluang yang membahayakan gawang Persik.
Menit 42 Persik melakukan pergantian pemain. Andri Ibo yang alami cedera ditarik keluar digantikan M Sabillah. Gawang PSM nyaris kebobolan di menit akhir babak pertama. Beruntung sundulan Doinatan masih diamankan Hilman Syah. Kedudukan 0-0 menutup babak pertama PSM vs Persik.
Babak Kedua
PSM dan Persik menyegarkan pemain di lapangan tengah. PSM memasukkan pemain muda, M Rafli Asrul menggantikan Delfin Rumbino. Sedangkan Persik mengganti Arthur Iriawan dengan Agil Munawar.
Empat menit babak kedua, PSM nyaris unggul lewat eksekusi tendangan bebas Ferdinand Sinaga. Namun, tendangannya masih tipis di atas mistar gawang Dikri.
Menit 56 lewat skema serangan balik, Persik mengancam. Sayang, penyelesaian akhir dari Ezzejjari masih kurang bagus. PSM merespon lewat Ferdinand Sinaga. Ketika ingin melepaskan tendangan, pemain bertahan Persik mampu memblok dengan baik.
Empat menit berselang Persik membalas lewat Yusuf. Tendangan belum menemui sasaran. Penyelamatan gemilang dilakukan Hilman Syah semenit kemudian setelah menepis sepakan Ezzejjari.
Menit 64 PSM menyegarkan lini serang. Rizky Eka ditarik keluar digantikan Pattrick Kallon. Memasuki menit 70 kedua tim masih sulit mencetak gol. Sejumlah serangan dibangun PSM dan Persik, tapi alami kebuntuan.
Menit 71, Yakob Sayuri masuk menggantikan Ferdinand Sinaga. Tak banyak peluang yang diciptakan Laskar Pinisi maupun Macan Putih di pertandingan ini. Anak asuh Joop Gall dan Javier Roca sama-sama kesulitan membongkar pertahanan lawan.
Ketegangan terjadi di menit 80. Setelah perseteruan antara Yakob Sayuri dengan Yusuf. Hasilnya, Yakob Sayuri diberi kartu kuning. Sedangkan pemain Persik Risna diberi juga kartu kuning karena memang perseteruan.
Menit 84 Risna melepaskan tembakan jarak jauh ke gawang PSM, tapi masih jauh dari sasaran. PSM coba mengambil alih serangan di akhir pertandingan. Bola coba dimainkan lewat sisi sayap penyerangan. Namun, tak membuahkan hasil.
Gawang PSM justru nyaris kebobolan lewat sundulan Sabilah. Beruntung bola tepat mengenai badan Abdul Rachman. Persik tak berhenti demi mengejar satu gol. Doinatan nyaris bobol gawang PSM andai Hilman Syah tak menepis tendangan tersebut.
Peluang Doinatan menjadi peluang terakhir di pertandingan ini. Kedudukan 0-0 menutup laga PSM vs Persik. (*)
