Smartnews.co.id, Luwu – PT Masmindo Dwi Area menegaskan tidak menjalin kerjasama dengan Freeport-McMoRan. Pernyataan itu, untuk meluruskan informasi yang beredar di masyarakat.
Kepala Teknik Tambang PT Masmindo Dwi Area, Mustafa Ibrahim menegaskan, pihaknya tidak memiliki hubungan kerja sama atau rencana kerja sama dengan Freeport-McMoRan dalam bentuk apa pun.
Sebagai perusahaan nasional yang sahamnya dimiliki oleh korporasi Indonesia, PT Indika Energy Tbk. Masmindo hanya menggandeng dua perusahaan sebagai rekanan utama.
Keduanya yakni, PT Petrosea Tbk dan PT Macmahon Indonesia. Dua korporasi ini, telah aktif melibatkan berbagai perusahaan dan pengusaha lokal untuk mendukung operasional proyek.
Beberapa mitra lokal tersebut antara lain PT Puma Jaya Utama, PT Alonzo Trimulya, PT Piranti Jagad Raya, PT Oumar Dwi Selaras, CV Belia Persada, PT Belopa Trans Utama dan lainnya.
Perusahaan lokal ini, diberdayakan melalui skema kemitraan dalam berbagai bidang usaha. “Pengelolaan Proyek Awak Mas dilakukan sepenuhnya oleh Masmindo Dwi Area, mitra nasional dan daerah,” ujarnya.
“Kami berkomitmen untuk menjalankan seluruh kegiatan operasional dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan, keselamatan,” sambung Mustafa.
“Serta pemberdayaan masyarakat lokal, dengan memastikan seluruh proses berjalan sesuai regulasi di industri pertambangan,” jelasnya.
