Palopo, Smartnews – Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Yusuf Usman baru dua hari menjabat sebagai Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Palopo. Ia langsung disambut aksi unjuk rasa sejumlah mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum (FH) Universits Andi Djemma (Unanda) Palopo, di Markas Polres Palopo, Senin 22 November 2021.
Yusuf Usman diminta untuk mengusut tuntas sejumlah kasus warisan Kapolres AKBP Alfian Nurmas, mulai dari kasus dugaan pelecehan seksual hingga kasus dugaan pencurian onderdil kendaraan dinas yang dilakukan oleh personil Polres Palopo.
Tidak hanya itu, Kapolres juga diminta untuk mengusut adanya dugaan oknum petugas yang menerima setoran dari pelaku peredaran obat terlarang atau obat daftar G di Palopo.
“Kami juga meminta kepada Kapolres agar mengusut tuntas dugaan adanya oknum petugas yang menerima setoran dari penyebaran obat terlarang, kupon putih dan lainnya,” tegas Jenderal Lapangan, Bregi dalam orasinya.
Menurutnya, Kapolres sebelumnya cenderung tutup mata dengan serangkaian kasus yang tidak terselesaikan.
Akibatnya, kepercayaan masyarakat Kota Palopo terhadap polisi cenderung menurun.
”Kami berharap Kapolres yang baru mampu mebawa perubahan yang positif terhadap institusi kepolisian di Kota Palopo,” pungkasnya. (*)
